BOMBANA – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) kini menjadi perhatian nasional setelah menerima kunjungan Tim Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Lanjutan Kementerian Kesehatan RI pada Kamis, 18 September 2025.
Kunjungan ini dilakukan untuk melakukan monitoring dan evaluasi (monev) kesiapan RSUD Bombana sebagai penerima alat kesehatan (alkes) mammography, teknologi penting untuk deteksi dini kanker payudara.
Dalam kegiatan tersebut, jajaran manajemen RSUD Bombana dipimpin Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Apt. H. Muh. Alwi, S. Si, MM, menyambut langsung tim Kemenkes yang terdiri dari sejumlah pejabat dan tenaga ahli, di antaranya drg. Rina Harini, Nur Hairunnisa, SKM, M.KM, Novita Anggraini, ST, M.Si, dr. Rachmat Kamaluddin, MARS, dan Agus Harijanto selaku vendor penyedia alat.
Kunjungan ini menjadi langkah strategis dalam memastikan kesiapan sumber daya manusia (SDM), infrastruktur, serta fasilitas penunjang.
Dengan adanya penguatan dari program Strengthening Indonesia’s Healthcare Referral Network (SIHREN), RSUD Bombana ditargetkan segera menghadirkan layanan mammography modern yang berkualitas untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.
“Kami berharap hasil evaluasi ini membawa dampak positif agar layanan mammography di Bombana segera terealisasi, demi mempercepat deteksi dini kanker payudara dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan di daerah,” ungkap Alwi, perwakilan RSUD Bombana.
Kehadiran teknologi mammography di RSUD Bombana tidak hanya menandai peningkatan layanan kesehatan, tetapi juga memperkuat posisi Bombana sebagai pusat rujukan kesehatan modern di Sulawesi Tenggara. (MS)
Simak Berita Lainnya di WA Channel disini