KOLAKA – Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka, Sulawesi Tenggara mendapatkan alokasi dana APBN sebesar Rp110 miliar pada tahun anggaran 2025.
Angka ini menjadi yang tertinggi di lingkup KPPN Kolaka, menegaskan posisi USN sebagai salah satu pusat pengembangan pendidikan tinggi di Sulawesi Tenggara.
Dana tersebut menjadi fokus utama dalam audiensi antara Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Sultra dengan USN Kolaka belum lama ini.
Pertemuan ini berlangsung dalam semangat Regional Chief Economist (RCE) untuk memperkuat sinergi perguruan tinggi dan otoritas fiskal dalam mendorong pengelolaan APBN yang lebih efektif, akuntabel, dan berdampak langsung pada penguatan sumber daya manusia (SDM).
Kepala Kanwil DJPb Sultra, Iman Widhiyanto, menegaskan pentingnya pemanfaatan data fiskal serta peluang kolaborasi riset ekonomi daerah.
“Saya mendorong USN Kolaka untuk menjajaki status Badan Layanan Umum (BLU) demi peningkatan fleksibilitas pengelolaan keuangan,” kata Iman dikutip Selasa (12/8/2025).
Namun, Iman juga mengingatkan sejumlah tantangan yang perlu dibenahi, seperti retur pembayaran, deviasi anggaran, serta rendahnya pemanfaatan platform Digipay dan Kartu Kredit Pemerintah (KKP).
Pihak USN Kolaka, dalam kesempatan tersebut, menyampaikan aspirasi terkait keadilan perpajakan bagi dosen PPPK dan kebutuhan peningkatan kompetensi bendahara satuan kerja (satker).
Kolaborasi ini diharapkan menjadi langkah strategis untuk mengoptimalkan pemanfaatan APBN, memperkuat tata kelola keuangan, dan menjadikan USN Kolaka sebagai institusi pendidikan tinggi yang profesional, adaptif, serta memberi dampak nyata bagi masyarakat Sulawesi Tenggara. (MS)
Simak Berita Lainnya di WA Channel disini