Kendari
Home / Sultra / Kendari / RAPBD Perubahan Kendari 2025 Membengkak Jadi Rp1,691 Triliun

RAPBD Perubahan Kendari 2025 Membengkak Jadi Rp1,691 Triliun

Wakil Wali Kota Kendari, Sudirman menyerahkan dokumen RAPBD Perubahan Kota Kendari Tahun 2025 kepada Ketua DPRD Kota Kendari, LM Inarto dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Kendari, Rabu (3/9/2025). PPID

KENDARI – Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Perubahan Kota Kendari Tahun 2025 resmi diserahkan Wakil Wali Kota Kendari, Sudirman, kepada DPRD dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Kendari, Rabu (3/9/2025). Rapat dipimpin langsung Ketua DPRD Kota Kendari, LM Inarto.

Dalam penyampaiannya, Sudirman menegaskan bahwa APBD Perubahan 2025 disusun untuk menyesuaikan kondisi riil perekonomian daerah sekaligus mendukung sasaran pembangunan nasional.

Fokus utamanya mencakup penghapusan kemiskinan ekstrem, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, penanggulangan pengangguran, pemulihan dunia usaha, hingga percepatan pembangunan infrastruktur dasar.

“Perubahan APBD ini penting agar anggaran lebih efektif dan efisien. Dinamika daerah masih dipengaruhi inflasi, stunting, kemiskinan ekstrem, investasi, hingga kebutuhan pembangunan infrastruktur,” kata Sudirman.

Anggaran RAPBD Membengkak

Dalam dokumen Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan, sejumlah pos anggaran mengalami pergeseran.

2 Nelayan Tewas dalam Tabrakan Perahu dan Kapal Tongkang di Perairan Sultra

Pendapatan Daerah: naik dari Rp1,661 triliun menjadi Rp1,691 triliun.

Belanja Daerah: disesuaikan dari Rp1,653 triliun menjadi Rp1,652 triliun.

Penerimaan Pembiayaan: turun dari Rp51,78 miliar menjadi Rp21,29 miliar.

Pengeluaran Pembiayaan: tetap di angka Rp59,68 miliar.

Dengan perubahan ini, RAPBD Kendari 2025 resmi membengkak, terutama pada sisi pendapatan daerah yang meningkat Rp30 miliar dari target awal.

Prabowo Batal ke Sultra, Sinyal Buruk Bagi Daerah di Tengah Bayang Skandal Tambang

Sinergi Eksekutif dan Legislatif

Sudirman menegaskan bahwa perubahan anggaran bukan sekadar soal angka, tetapi juga upaya memperkuat sinergi eksekutif dan legislatif dalam menciptakan tata kelola keuangan daerah yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada kinerja.

“Kami berharap DPRD memberi dukungan penuh agar RAPBD Perubahan ini segera ditetapkan, sehingga program pembangunan yang menyentuh langsung kepentingan masyarakat bisa berjalan optimal,” tutupnya.

Dengan membengkaknya RAPBD Perubahan 2025, publik kini menunggu realisasi anggaran apakah benar-benar dapat menjawab persoalan mendesak Kota Kendari, mulai dari pengentasan kemiskinan ekstrem hingga pembangunan infrastruktur yang lebih merata. (MS)

Simak Berita Lainnya di WA Channel disini

Satgas PKH Bongkar Kejahatan Pembalakan Hutan Skala Besar, Kerugian Negara Rp240 Miliar

Top News

01

Ekonomi Kolaka, Sultra Tumbuh 5,29 Persen, Konstribusi Tambang Dominan

02

Ruruhi Resmi Jadi Spesies Jambu Baru asal Sulawesi Tenggara

03

Aspal Buton Menanti Kebijakan Khusus Presiden Prabowo

04

Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu di 16 Daerah Sulawesi Tenggara: Cek Daftar Lengkapnya!

05

Sulawesi Tenggara Raup Devisa Rp25,45 Triliun dari Sektor Perikanan

Berita Terbaru






Jadwal Sholat

⏳ Mengambil jadwal sholat...
Iklan Promosi Mediasultra.com

Media Politik






Kendari Hits





⚽ Jadwal Pertandingan

  • Real Oviedo vs CA OsasunaPrimera Division03 Nov 2025 - 03:00 WIB
  • Elche CF vs Real Sociedad de FútbolPrimera Division07 Nov 2025 - 03:00 WIB
  • Girona FC vs Deportivo AlavésPrimera Division08 Nov 2025 - 20:00 WIB