LABUNGKARI – Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara, mulai menatap masa depan dengan menjadikan sektor perikanan sebagai pilar utama kemandirian ekonomi.
Hal ini ditegaskan langsung oleh Bupati Buton Tengah, Dr. H. Azhari, S.STP., M.Si., dalam sambutannya pada acara malam ramah tamah HUT ke-80 Republik Indonesia di pelataran Rumah Jabatan Bupati, Minggu malam (17/8/2025).
Menurut Azhari, keterbatasan anggaran pusat tidak boleh menjadi penghalang pembangunan daerah. Justru kondisi tersebut harus menjadi pemicu untuk menggali kekayaan lokal.
“Kita harus kreatif mencari sumber pendanaan baru. Potensi laut kita adalah kekuatan besar yang bisa menggerakkan ekonomi Buton Tengah,” tegasnya.
Investasi Budidaya Lobster di Teluk Buton Tengah
Salah satu peluang yang kini tengah dikembangkan adalah budidaya lobster di Teluk Buton Tengah. Program ini dirancang melalui kolaborasi pemerintah daerah, perguruan tinggi, dan investor swasta.
Azhari menegaskan, jika dikelola secara modern, sektor ini mampu menyerap ribuan tenaga kerja, termasuk mahasiswa.
“Dengan adanya industri perikanan modern, mahasiswa tidak hanya belajar, tetapi juga bisa bekerja sambil kuliah. Inilah keunggulan kompetitif Buton Tengah,” jelasnya.
Perikanan Jadi Motor Ekonomi Baru Buton Tengah
Secara geografis, Buton Tengah berada di jalur strategis Laut Banda yang kaya akan biota laut. Potensi ini, apabila didukung teknologi budidaya dan tata kelola yang baik, berpeluang menjadikan Buton Tengah sebagai sentra perikanan unggulan Sulawesi Tenggara.
Sektor perikanan, khususnya lobster, tidak hanya menjanjikan pasar ekspor bernilai tinggi, tetapi juga membuka ruang integrasi ekonomi lokal mulai dari pembudidayaan, riset kampus, pengolahan hasil laut, hingga distribusi ke pasar nasional dan global.
Namun, tantangan tetap ada. Pembangunan infrastruktur perikanan, penyediaan energi, dan kepastian regulasi menjadi kunci. Transparansi investasi dan pemberantasan praktik rente juga harus dijaga agar peluang ini benar-benar dinikmati masyarakat, bukan segelintir pihak.
Kemandirian Daerah Melalui Ekonomi Biru
Selain perikanan, Bupati Azhari juga menyinggung program prioritas lain seperti pembangunan RSUD, penguatan Kota Pendidikan, serta rencana pembangunan lembaga hukum dan pertahanan di Buton Tengah.
Meski demikian, arah pembangunan jelas diarahkan pada konsep ekonomi biru—yakni pemanfaatan sumber daya laut yang berkelanjutan untuk kesejahteraan rakyat.
“Keterbatasan anggaran bukan alasan untuk berhenti. Justru ini menjadi momentum bagi kita semua untuk mandiri, berinovasi, dan bekerja keras demi Buton Tengah yang maju dan bermartabat,” pungkas Azhari. (MS)
Simak Berita Lainnya di WA Channel disini
