MUNA – Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, mencuri perhatian publik menyusul ditemukannya sebuah sumur minyak di Desa Moolo, Kecamatan Batukara. Temuan ini menegaskan bahwa Muna memiliki potensi minyak dan gas (migas) yang selama ini nyaris terlupakan.
Kepala Desa Moolo, Natsir, menjelaskan bahwa sumur minyak tersebut ditemukan saat dirinya bersama warga tengah mengecek akses jalan menuju destinasi wisata Air Terjun Kalima-lima. Saat melintas di salah satu titik, mereka dikejutkan oleh semburan api dari bawah tanah. Setelah dicek lebih lanjut, ternyata yang terbakar adalah minyak.
“Bau dan warnanya seperti solar. Baru digali setengah meter saja, minyaknya langsung menyembur keluar,” jelas Natsir, Jumat (23/5/2025).
Menurut Natsir, keberadaan sumur minyak ini sebenarnya sudah diketahui sejak tahun 1980-an. Saat itu, Pemerintah Kabupaten Muna bersama seorang pengusaha bernama Eddy Luksito pernah mengecek lokasi tersebut. Namun, hingga kini belum ada kelanjutan eksplorasi.
Bupati Muna, Bachrun Labuta, merespon cepat penemuan ini. Ia menegaskan akan segera turun ke lokasi untuk memastikan potensi yang ada dapat dimanfaatkan demi kemajuan daerah.
“Segera kita tindak lanjuti. Karena memang benar, minyak dan gas itu ada di Muna,” tegasnya.
Potensi Migas Muna Dilirik Pertamina
Temuan sumur minyak ini kian memperkuat dugaan bahwa Kabupaten Muna menyimpan cadangan migas yang melimpah.
PT Pertamina pun mulai melirik kawasan ini, terutama setelah hasil kajian geologi menunjukkan karakteristik batuan karst di daratan Muna yang sangat potensial untuk menyimpan minyak dan gas bumi.
Dalam sosialisasi yang digelar Kawasan Sains dan Teknologi Universitas Padjadjaran (KST Unpad) di Balai Desa Mantobua, Sabtu (10/8/2024) lalu, terungkap bahwa penelitian awal akan difokuskan di dua wilayah utama: Kabupaten Muna dan Kabupaten Buton Selatan. (MS)
Simak Berita Lainnya di WA Channel disini
Discussion about this post