RAHA – Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultta) mendapat angin segar dalam pembangunan daerah.
Pasalnya, PT Hasta Krida Mega Buana (HKMB) Project Investment Group menyatakan komitmennya untuk berinvestasi senilai Rp1 triliun di wilayah tersebut.
Rencana investasi ini dipaparkan dalam pertemuan antara jajaran Pemerintah Kabupaten Muna yang dipimpin langsung oleh Bupati Muna, H. Bachrun, didampingi Sekda Muna Eddy Uga, bersama sejumlah kepala OPD, di Café Merah Putih, Puncak Wakila, Desa Kondongia, Kecamatan Lohia, pada Sabtu (20/7/2025).
Fokus Investasi: Infrastruktur, Transportasi Laut, dan Ketahanan Pangan
Direktur Teknis dan Investasi PT HKMB, Rahmat Muallim, menjelaskan bahwa perusahaannya akan berinvestasi dalam berbagai sektor strategis seperti pengembangan aset, properti, energi, pertambangan berkelanjutan, pengembangan budaya, UMKM, pendidikan, koperasi, serta jasa konsultan dan kontraktor.
“Kami telah membangun kerja sama dengan investor pelabuhan dan kapal laut dari Singapura dan Korea, seperti Bapak Yosep Setiawan dan Mr. Dong Heui Bak, untuk mendukung proyek waterfront city di Muna,” ujar Rahmat dikutip dari siaran PPID.
Sebagai langkah awal, PT HKMB siap menanamkan investasi sebesar Rp1 triliun untuk pembangunan infrastruktur transportasi laut, termasuk pengembangan jalur kapal feri dan kapal cepat. Hal ini ditujukan untuk memperlancar mobilitas penumpang, kendaraan, logistik, dan distribusi bahan pokok di wilayah Sulawesi Tenggara.
Jalur pelayaran yang dirancang mencakup trayek timur Indonesia (Raha–Baubau–Wakatobi–Makassar–Surabaya) dan trayek barat Indonesia (Raha–Kendari–Morowali–Luwuk–Banggai–Ambon). Targetnya adalah mendukung pemasaran produk unggulan Kabupaten Muna seperti jagung, hasil pertanian, peternakan, dan perikanan, serta membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat.
Bupati Muna, H. Bachrun, menyampaikan apresiasinya atas ketertarikan PT HKMB untuk berinvestasi di daerahnya.
Ia menegaskan bahwa Pemda Muna tidak alergi terhadap investor dan terbuka untuk sinergi pembangunan bersama.
“Ini merupakan pertemuan awal untuk mendengarkan langsung rencana investasi yang ditawarkan. Kami ingin memastikan program yang diusung selaras dengan arah pembangunan Pemda Muna,” kata Bachrun.
Ia berharap setiap investasi yang masuk dapat memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat dan mendukung pembangunan jangka panjang Kabupaten Muna. (MS)
Simak Berita Lainnya di WA Channel disini